Kaca:Dongeng Panji Dalam Kesusastraan Bali.pdf/7

Kaca puniki kavalidasi

BAB I

PENGANTAR

1.1 Latar Belakang dan Alasan Penelitian

Kajian yang pernah dihasilkan oleh Tim Penyusun Laporan Fakultas Sastra, Universitas Gajah Mada yang berjudul "Panji: Citra Pahlawan Nusantara" (1982) telah menulis tentang sumbangan cerita Panji dalam pembangunan. Sumbangan itu dirinci ke dalam enam butir yang meliputi asas manfaat, asas usaha bersama, asas demokrasi, asas adil dan merata, asas perikehidupan dan keseimbangan, asas kesadaran hukum, dan asas kepercayaan pada diri sendiri. Banyak unsur yang diuraikan pada tiap-tiap butir yang menggambarkan tokoh Panji itu yang patut dijadikan teladan oleh bangsa Indonesia yang sedang membangun.1 Dengan kata lain dalam penelitian tersebut telah dapat ditemukan adanya nilai-nilai yang dikandung dalam cerita Panji yang masih relevan dengan masyarakat Indonesia dewasa ini. Oleh karena itu, cerita Panji yang telah tersebar pada bagian terbesar masyarakat Indonesia, bahkan sampai ke luar negeri, perlu dilestarikan dan terus diwariskan ke angkatan berikutnya, terutama melalui jalan pendidikan sehingga nilai yang terkandung dalam cerita Panji terus hidup dalam masyarakat.
Hal itu jelas tercantum pada hasil laporan penelitian sebagai berikut.


"Seperti kita ketahui pembangunan bangsa adalah suatu proses terus-menerus yang dilaksanakan secara sadar dan berencana. Melihat tokoh Panji yang mempunyai nilai luhur itu sudah wajar mendapat
tempat dalam proses tersebut yang patut diteruskan baik melalui pendidikan formal maupun nonformal. Suatu usaha penerusan /transmisi nilai seperti itu patut ditangani secara sistematik karena dalam proses pembangunan yang menyeluruh, kompleks, dan berjangka panjang dalam pelaksanaannya memerlukan suatu pemikiran yang konseptual.

___________________________

1 Lihat Tim Penyusun Laporan Fakultas Sastra Universitas Gajah Mada, Panji: Citra Pahlawan Nusantara (Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, 1982), hlm. 308-313.


1