Kaca:KAJIAN NILAI GEGURITAN CUPAK GERANTANG.pdf/186

Kaca puniki kavalidasi

sertai penyerahan diri. Dalam bergaul dia tahu sopan santun, mengenai perilakunya selalu bertata krama, dalam bertindak dan berbuat dia juga memenuhi syarat-syarat adat-istiadat bermasyarakat. Sebagai seorang anak I Gerantang sepenuhnya melaksanakan ajaran putra sesana, ajaran yang memberi pengetahuan bahwa seorang anak harus berbakti, hormat, menolong orang tuanya. Dalam kehidupannya sehari-hari dia selalu tetap berbakti, hormat, menolong dengan tulus ihlas dan pasrah kepada orang tuanya maupun kepada I Cupak. Dia sedikit pun tiada pamrih. Di dalam lingkungan keluarga dia hormat terhadap semuanya. Dalam pergaulan di masyarakat dia hormat kepada Dukuh Setting bersama putri-putrinya yang bernama Lenga Sekar dan Lenga Wangi yang bersedia menerima dan menjamunya, dia hormat kepada Pan Bekung nelayan dan Men Bekung penjual bunga yang menjadi orang tua angkatnya. Di kerajaan Kediri I Gerantang hormat, berbakti dan mengabdi kepada raja Kediri. Dalam keadaan sehat selamat maupun sengsara menderita dia tetap selalu takwa kepada Tuhan Karena itu bagi siapa saja yang bertemu, bergaul dengan I Gerantang akan selalu tertrik dan baik hati, ingin rasanya mereka bersahabat, akan tidak sia-sia berteman dengan orang baik, dia akan selalu akrab. Buktinya pemuda-pemudi di Majalangu mereka suka menolong I Gerantang bekerja di sawah dan di ladang. Dukuh Setting mau menerima dan menjamu nya, bahkan kedua putrinya mau dijadikan istrinya jika I Gerantang mau menetap tinggal di pedukuhan. Semuabbinatang hutan karena mujizat Tuhan mereka memiliki rasa belas kasihan dan mau menolong I Gerantang yang berbudi luhur tersebut dari keadaan yang menderita itu ke luar hutan setelah dia berhasil keluar goa I Benaru. Pan Bekung dan Men Bekung keluarga nelayan itu mau menjadi orang tua angkatnya dan memeliharanya. Men Bekung mau menjual bunga dan dengan bunga bersama cincin wasiat itu mau menjadis perantara pertemuan I Gerantang i dengan Tuan Putri Kediri Raja, Permaisuri, para pembesar Menteri dan Punggawa bersama rakyat Kediri setuju mengangkat I Gerantang menjadi menantu dan raja. Semuanya itu adalah