Kaca:Dongeng Panji Dalam Kesusastraan Bali.pdf/96: Bina pantaraning révisi
Cihna: Ujiwacén |
Cihna: Kapastika |
||
Status kaca | Status kaca | ||
- | + | Kapastika | |
Daging kaca (antuk katransklusiyang): | Daging kaca (antuk katransklusiyang): | ||
Carik 3: | Carik 3: | ||
I Made Subandar |
I Made Subandar |
||
Konon ada suatu cerita, raja di kerajaan Daha mempunyai seorang putra dan seorang putri. Putrinya lebih tua dari putranya. |
Konon ada suatu cerita, raja di kerajaan Daha mempunyai seorang putra dan seorang putri. Putrinya lebih tua dari putranya.<br> |
||
Putranya baru berusia satu tahun, sedangkan putrinya sudah dewasa. Raja Koripan juga mempunyai seorang putra dan seorang putri, |
Putranya baru berusia satu tahun, sedangkan putrinya sudah dewasa. Raja Koripan juga mempunyai seorang putra dan seorang putri,<br> |
||
tetapi putranya lebih tua dari putrinya. |
tetapi putranya lebih tua dari putrinya. |
||
Ketika Galuh Daha sedang bercengkerama di taman diiringkan |
Ketika Galuh Daha sedang bercengkerama di taman diiringkan<br> |
||
oleh I Nginte dan Ngemban, beliau dilarikan oleh kabut gelap. |
oleh I Nginte dan Ngemban, beliau dilarikan oleh kabut gelap.<br> |
||
Setelah kabut gelap itu lenyap, Raden Galuh Daha hilang pula. |
Setelah kabut gelap itu lenyap, Raden Galuh Daha hilang pula.<br> |
||
Oleh karena itu, dayang-dayang I Nginte dan Ngemban gusar, |
Oleh karena itu, dayang-dayang I Nginte dan Ngemban gusar,<br> |
||
lalu segera pergi ke istana mengadukan peristiwa itu kepada raja. |
lalu segera pergi ke istana mengadukan peristiwa itu kepada raja.<br> |
||
Itulah sebabnya raja dan permaisuri amat sedih dan segera memerintahkan para hamba menyebar mencari Raden Galuh. Sudah |
Itulah sebabnya raja dan permaisuri amat sedih dan segera memerintahkan para hamba menyebar mencari Raden Galuh. Sudah<br> |
||
kira-kira tiga hari pada hamba itu berkeliling mencari Raden |
kira-kira tiga hari pada hamba itu berkeliling mencari Raden<br> |
||
Galuh, tetapi belum dijumpai. Itulah sebabnya mereka pulang dan |
Galuh, tetapi belum dijumpai. Itulah sebabnya mereka pulang dan<br> |
||
melaporkan kepada raja bahwa mereka belum menemui Raden |
melaporkan kepada raja bahwa mereka belum menemui Raden<br> |
||
Galuh. |
Galuh. |
||
Diceritakan Raden Galuh Daha jatuh di hutan di wilayah |
Diceritakan Raden Galuh Daha jatuh di hutan di wilayah<br> |
||
kerajaan Koripan. Ketika Gusti Patih dari Koripan pergi ke hutan, |
kerajaan Koripan. Ketika Gusti Patih dari Koripan pergi ke hutan,<br> |
||
Raden Galuh dijumpainya sedang duduk di bawah pohon. Gusti |
Raden Galuh dijumpainya sedang duduk di bawah pohon. Gusti<br> |
||
Patih sangat heran karena untuk pertama kali menjumpai seorang |
Patih sangat heran karena untuk pertama kali menjumpai seorang<br> |
||
gadis cantik tinggal sendiri di hutan. Gusti Patih bertanya kepada |
gadis cantik tinggal sendiri di hutan. Gusti Patih bertanya kepada<br> |
||
Raden Galuh, "Siapakah Nona? Mengapa Nona sendirian di sini?" |
Raden Galuh, "Siapakah Nona? Mengapa Nona sendirian di sini?"<br> |
||
Raden Galuh menjawab, |
Raden Galuh menjawab, |
||
"Oh, Tuan! Saya orang malang, tidak mengetahui nama maupun ayah dan ibu saya. Tahu-tahu saya sudah berada di sini. Dan |
"Oh, Tuan! Saya orang malang, tidak mengetahui nama maupun ayah dan ibu saya. Tahu-tahu saya sudah berada di sini. Dan<br> |
||
siapabh Tuan?" |
siapabh Tuan?" |
||
"Kalau Nona belum tahu, saya patih dari Koripan. Bapak |
"Kalau Nona belum tahu, saya patih dari Koripan. Bapak<br> |
||
kasihan melihat anak sendirian di hutan. Maukah kamu kujadikan |
kasihan melihat anak sendirian di hutan. Maukah kamu kujadikan<br> |
||
anak pungut?" |
anak pungut?" |
||
"Ya! Kalau Bapa bersedia memungut saya, saya pun bersedia", demikian jawabnya. Raden Galuh diajak ke Koripan dan dinamai Ni Wayan Sekar. |
"Ya! Kalau Bapa bersedia memungut saya, saya pun bersedia", demikian jawabnya. Raden Galuh diajak ke Koripan dan dinamai Ni Wayan Sekar.<br> |
||
Tersebutlah sekarang Mantri Made, Adik Raden Galuh |
Tersebutlah sekarang Mantri Made, Adik Raden Galuh<br> |
||
Daha, telah dewasa . Beliau bertanya kepada ayah dan ibunya, "Ayah- |
Daha, telah dewasa . Beliau bertanya kepada ayah dan ibunya, "Ayah- |
||